Virus corona masih menjadi momok dunia. Menjelang akhir tahun, jumlah kasus infeksi virus corona dunia mencapai 61.8 juta dan 1,45 juta di antaranya meninggal dunia.
Pada Sabtu (28/11) terdapat berbagai kabar mengenai pandemi virus corona dunia. Salah satunya rencana Malaysia gelar pemilu usai pandemi virus corona.
Di samping itu, jumlah kasus kematian akibat virus corona di Eropa sudah mencapai 400 jiwa lebih.
Selain informasi itu, mengutip berbagai sumber, kumparan merangkum kabar corona dunia yang terjadi pada Jumat hingga Sabtu ini:
Kematian Akibat Virus Corona di Eropa Tembus 400 Ribu Jiwa
Sabtu (28/11) menjadi hari pilu bagi Eropa. Sebab, total korban jiwa akibat infeksi virus corona di Benua Biru mencapai 400.469. Sedangkan jumlah kasus sudah sebanyak 17.606.370.
Kini Eropa menjadi wilayah dengan kasus infeksi tertinggi kedua di dunia. Eropa hanya tertinggal dari kawasan Amerika Latin dan Karibia.
Sementara itu untuk kematian akibat corona di Eropa, Inggris menjadi penyumbang terbanyak dengan 57.551 korban jiwa. Disusul kemudian oleh Prancis dengan 51.914 jiwa, lalu Spanyol dengan 44.668 jiwa.
Vaksinasi Massal Kanada 2021
PM Kanada Justin Trudeau menyampaikan keputusan penting. Dia akan memberikan vaksinasi virus corona masif kepada warganya pada September 2021 mendatang.
Dia mengatakan, imunisasi corona akan menjadi yang terbesar dalam sejarah Kanada. Trudeau memastikan vaksin akan siap untuk seluruh wilayah di negaranya.
Habis Pandemi Malaysia Gelar Pemilu
Malaysia siap menggelar pemilu sehabis pandemi virus corona. Kepastian tersebut disampaikan PM Muhyiddin Yassin pada Sabtu (28/11).
“Insyaallah setelah COVID-19 selesai, kami akan menggelar pemilu,” kata Muhyiddin dalam pertemuan virtual Partai Bersatu, seperti dikutip dari Reuters.
Sampai saat ini belum ada yang tahu pasti kapan pandemi corona usai. Sedangkan Malaysia sebulan terakhir mengalami lonjakan kasus baru.
Inggris Catat Penambahan 16.022 Kasus Corona Baru
Pada Jumat (27/11) terdapat penambahan 16.022 kasus corona. angka kasus positif ini sebenarnya sedikit berkurang dari satu hari sebelumnya yakni 17.555 pada Kamis (26/11).
berdasarkan data dari Johns Hopkins University and Medicine, Inggris menjadi negara ketujuh dengan jumlah kasus positif corona terbanyak di dunia. Tercatat sudah ada 1.593.177 kasus positif di sana.
Read more