Liputan6.com, Jakarta - Selama pandemi virus corona covid-19, ada banyak bantuan untuk masyarakat, baik dari pihak pemerintah atau perorangan. Namun, ada saja orang yang tidak bertanggungjawab membagikan hoaks seputar bantuan selama pandemi covid-19.
Berikut ini, Cek Fakta Liputan6.com merangkum hoaks soal bantuan selama pandemi virus corona covid-19.
1. Hoaks Jackie Chan Bagi-Bagi Uang Euro Selama Pandemi Covid-19
Sudah 1,7 juta orang menonton sebuah video di akun Facebook yang mengklaim dirinya sebagai aktor asal Hong Kong, Jackie Chan. Akun tersebut membawa kabar baik bagi masyarakat dunia selama pandemi virus corona covid-19.
Video itu pertama kali diunggah akun Facebook dengan nama Jackieee Channn Hong Kong pada 7 Juli 2020.
Video itu di sisi sebelah kiri, memang menampilkan Jackie Chan sedang berbicara, sedangkan di sisi kanannya ada tumpukan uang euro dan mata uang Inggris, pound sterling.
Akun tersebut pun membagikan narasi seperti di bawah ini:
"Tetap di rumah, Jackie Chan bawa hadiah uang. Untuk semua negara!!!"
"Daftar dari rumah dan dapatkan hadiah dalam waktu lima menit, kami membuat ini untuk mereka yang terkena dampak virus corona. Pilih huruf dari nama pertama dan Anda akan menerima hadiah. Uang akan dikirim dalam waktu 5 menit setelah nama Anda terdaftar."
2. Orang Terkaya Afrika Bagikan Bantuan Melalui Facebook
Beredar di media sosial postingan bagi-bagi bantuan mengatasnamakan pengusaha asal Nigeria sekaligus orang terkaya di benua Afrika, Aliko Dangote. Postingan ini ramai dibagikan sejak akhir tahun lalu.
Salah satunya adalah akun di Facebook bernama Dangote Giveaway. Akun ini selalu membuat postingan terkait pemberian bantuan tersebut.
Seperti dalam postingan tanggal 8 November 2020 kemarin. Berikut narasinya:
"Selamat malam semuanya
NAMA SAYA ALIKO DANGOTE. AKU INGIN MEMBANTU 30,000 ORANG PERTAMA yang memberitahuku satu hal yang kau butuhkan dariku dan aku bersumpah untuk melakukannya untukmu. Aku janji akan melakukannya.
Ini adalah batch lain untuk seperangkat orang lain untuk diterapkan, pemenang akan diumumkan sebelum pukul 9 hari ini1. UANG-50,0002. MAKANAN3. RUMAH4. BEASISWA UNTUK BELAJAR DI LUAR NEGERI6. PROMOSIKAN BISNIS ANDA7. SIGNIFIKAN LAINNYAKirimi saya pesan melalui tombol kirim pesan di bawah, Apa pun yang Anda pilih adalah milik Anda! Mulai sekarang!"
3. Hoaks Juara Dunia ONE Championship Bagi-Bagi Uang untuk Orang Terdampak Covid-19
Cek Fakta Liputan6.com menemukan sebuah postingan yang mencatut nama petarung ONE Championship, Aung La Nsang. Disebutkan, dia bagi-bagi puluhan juta dolar Amerika Serikat (AS).
Seperti dikatakan oleh pemilik akun Facebook, San Sk menyebut bahwa Aung La Nsang, petarung ONE Championship yang dikenal dengan nama Burmese Python, membagi-bagian uang total 38 juta dolar Amerika Serikat (Rp 559 miliar) kepada warga Myanmar yang terdampak virus corona covid-19.
Begini narasinya:
"Pejuang MMA Aung La Nsang akan menyumbang 38 juta dolar AS untuk rakyat Myanmar yang terdampak covid-19. Grup Facebook kami akan menghubungi dan mentransfer uang ke semua orang. Silakan ikuti instruksi grup dan tarik uang sebesar 70 dolar AS per rumah tangga."
4. Hoaks Bantuan Pemerintah Rp100 Ribu untuk Pelanggan Setia Telekomunikasi Selular Indonesia
Cek Fakta Liputan6.com mendapati informasi bantuan pemerintah sebesar Rp 100 ribu untuk pelanggan setia PT Telekomunikasi Selular Indonesia.
Informasi bantuan pemerintah sebesar Rp 100 ribu untuk pelanggan setia PT Telekomunikasi Selular Indonesia tersebut, tersebar berantai melalui aplikasi percakapan WhatsApp.
Berikut isinya:
"Pemerintah bekerjasama dengan semua operator memberikan bantuan
internet gratis selama pandemi C0vid-19
Gratis untuk 100000 Rupiah pulsa
Apakah Anda sudah terpilih untuk
PT Telekomunikasi Selular Indonesia Program Hadiah Pelanggan Setia?
Ini adalah peluang untuk memenangkan 100000 Rupiah, gratis isi ulang jika
Anda telah menggunakan PT Telekomunikasi Selular Indonesia secara teratur
selama lebih dari 3 bulan.
Tenggat waktu:2020-12-1
Dukungan teknis: WhatsApp
Dapatkan sekarang DI SINI
https://ift.tt/3nJHYkV".
Tentang Cek Fakta
Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia.
Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu.
Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Read more