Kriminalitas di Jabodetabek masih terus terjadi. Mulai dari kelas berat hingga ringan. Masyarakat diimbau agar tetap berhati-hati saat berada di luar rumah.
Berikut kumparan rangkum kriminal Jabodetabek:
Bunuh Teman Karena Rokok
Nasib malang menimpa A (30) di Tambora Jakarta Barat. Ia dibunuh oleh temannya sendiri hanya karena sebungkus rokok. Adalah LG (53) yang tega menghabisi nyawa korban lantaran kesal uang kembalian minuman keras (miras) dipakai membeli sebungkus rokok.
Tak terima, pelaku dan korban sempat cekcok. Pelaku yang sudah emosi akhirnya menganiaya korban hingga tewas.
Kapolsek Tambora Kompol M Faruk Rozi menjelaskan antara pelaku dan korban sebenarnya berteman. Pada hari nahas itu, pelaku menyuruh korban untuk membeli miras, namun oleh korban selain beli miras juga dibelikan rokok. Lalu mereka cekcok hingga akhirnya korban tewas dengan luka tusukan.
Kasus itu terbongkar usai adanya laporan penemuan mayat di Jalan Pintu Kecil Roa Malaka, Tambora, Jakarta Barat. Setelah diselidiki ternyata mayat merupakan korban penganiayaan.
Tewas Tertabrak Pikap
Sebuah mobil pikap menabrak seorang pria yang sedang duduk di pinggir Jalan di Jalan Bungur, Senen, Jakarta Pusat. Korban tewas usai mendapat pertolongan di RSCM, Jakarta Pusat.
Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Lilik Sumardi mengatakan, peristiwa kecelakaan itu terjadi pada Sabtu (26/12) malam sekitar pukul 21.00 WIB.
Mobil pikap yang dikendarai oleh Gandung Nulodo melaju dari arah utara. Sesampainya di Jalan Bungur kendaraan tersebut kehilangan kendali dan menabrak warung pecel lele serta korban yang sedang duduk di dekat warung.
Akibat perbuatannya, Gandung kini menjalani pemeriksaan intensif oleh polisi.
Senggolan Mobil Berujung Maut di Pasar Minggu
Kecelakaan di kawasan Pasar Minggu Jakarta Selatan yang menewaskan seorang pemotor memasuki babak baru. Polisi menetapkan satu tersangka atas kejadian ini: pengemudi mobil Hyundai berinisial H yang merupakan karyawan bank BUMN.
Seorang pengendara motor bernama Pinkan Lumintan (20) tewas dalam insiden tersebut. Pinkan tewas ditabrak mobil Innova yang dikendarai oleh polisi bernama Aiptu Imam Chambali, yang merupakan anggota Pam Obvit Polda Metro Jaya.
Namun, kecelakaan itu terjadi akibat mobil Toyota Innova yang dikendarai Aiptu Imam diserempet pengemudi Hyundai yakni H. Sehingga, mobil Innova tersebut melewati pembatas jalan dan menabrak tiga pemotor dari arah berlawanan.
Setelah dilakukan serangkaian olah TKP dan memeriksa saksi, H ditetapkan sebagai tersangka.
Motif Pria Lempar Molotov ke Masjid Didalami
Viral seorang pria melemparkan bom molotov ke Masjid Jami' Al Istikamah di Jalan Raya Cengkareng, Jakarta Barat, Sabtu (26/12) sekitar pukul 19.30 di waktu salat isya.
Dari rekaman CCTV, terlihat molotov dilemparkan dari arah luar masjid ke bagian dalam pagar. Botol berisi bensin itu pun seketika terbakar. Sejumlah jemaah pun terkejut dengan adanya api di halaman masjid itu lalu bergegas memadamkan.
Tak ada korban luka dalam insiden itu. Polisi hingga saat ini masih memeriksa pelaku untuk mengetahui motif pelemparan molotov itu.
Read more