Imam Besar FPI Habib Rizieq Syihab akan mendatangi Polda Metro Jaya pagi ini, Sabtu (12/12). Rizieq, yang sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus kerumunan di Petamburan, sempat dua kali tak hadiri panggilan pemeriksaan oleh polisi.
Dalam keterangannya yang disiarkan oleh kanal YouTube Front TV, Rizieq meminta kepada pendukungnya untuk tidak membuat kerumunan. Ia tak mau ada kegaduhan dalam pemeriksaan yang akan dilakukan pagi ini.
"Kepada umat Islam sekali lagi jangan bikin kerumunan, sebab kalau ada kerumunan nanti ada provokator, ribut lagi, gaduh lagi, saya tidak mau daa kegaduhan, saya tidak mau ada kerumunan, saya ingin pemeriksaan berjalan dengan baik," kata Rizieq.
Ia pun meminta kepada pendukungnya untuk tak datang ke Polda Metro Jaya. Ia meminta untuk didoakan dari rumah terkait dengan kasus hukum yang menjeratnya saat ini.
"Kepada seluruh umat islam saya minta juga tidak membuat kerumunan, jadi tidak menggangu proses hukum ini, tenang ikuti proses hukum ini yang baik sesuai ketentuan yang ada, banyak-banyak berdoa semoga semua berjalan dengan baik insyaallah Allah berikan keselamatan kemenangan dan sebagainya," ujarnya.
"Jadi tolong jangan buat kerumunan karena kita sudah punya komitmen bagaimana untuk menjaga protokol kesehatan bagaimana kita bersama dengan komponen bangsa yang ada kita atasi pandemi di kita punya negeri," sambungnya.
Selain itu, ia juga meminta kepada pihak kepolisian untuk tidak mengerahkan pasukan berlebihan terkait pemeriksaannya pagi ini. Ia memastikan akan hadir ke Polda Metro Jaya.
"Jadi saya ulangi kepada Polda Metro Jaya tidak perlu kerahkan pasukan apalagi secara berlebihan karena bisa mengundang perhatian, mengundang kerumunan, apalagi memberikan kesempatan kepada pihak ketiga provokator untuk membuat kegaduhan," ucapnya.
"Tidak usah khawatir saya pegang komitmen insyallah besok Sabtu pagi saya akan hadir di Polda Metro Jaya bersama para pengacara saya," pungkasnya.
Read more